Curugan Kali Krukut Lokasi Tempat di Temukan Gong Si Bolong Mulai Jadi Perhatian

Curugan kali Krukut tempat ditemukan gong sibolong

DEPOK, Beji. Literasidepoknews.com – Curugan Kali Krukut Lokasi tempat di temukannya Gong Si Bolong mulai menjadi perhatian warga , hal ini ditandai dengan berbondong nya komunitas masyarakat sekitar yang secara bersama melakukan bersih – bersih bakti sosial di area tersebut. Di tahun 2017 lalu , pimpinan redaksi literasidepoknews.com mengajak ketua Forkabi tanah baru yaitu bang Ical yang juga sebagai anak cucu dari bapak Misar panjak yang pernah di titipi gong sibolong, agar mau peduli dan memperhatikan kembali curugan tempat pertama kali ditemukannya gong sibolong yang telah melegenda di seantero kota depok, Saat itu menurut Ical, sejak tahun 2015 dirinya sebagai ketua Forkabi tanah baru bersama anggotanya dan komunitas laskaru setiap hari minggu mengadakan kegiatan kerja bhakti di Curugan tempat ditemukannya goong si bolong. Ical juga sangat senang mendapat dukungan dari pimpinan LiterasiDepokNews.com Rahmat Budianto yang juga sebagai ketua PWRI DPC kota Depok untuk bersama -:sama menyoroti keberadaan lokasi curugan tempat diketemukannya gong sibolong agar bisa menjadi perhatian pemerintah kota depok. Hal itu dilakukan agar Pemkot Depok mau menjadikan lokasi tersebut sebagai lokasi situs cagar budaya.

Reporter LiterasiDepokNews.com Lismiasih bersama komunitas setempat pose bersama usai melakukan bersih bersih di lokasi Curugan kali krukut, minggu (30/06).

Terbukti dengan adanya gerakan bakti sosial yang dilakukan oleh Ketua Kumpulan orang orang depok (Kood) kelurahan tanah baru yang juga sekaligus anggota tim ahli cagar budaya kota depok BpkJunaedi bersama dengan komunitas generasi Laskaru, dan Forkabi kelurahan tanah baru menggelar bakti sosial (baksos) di situs cagar budaya tempat di temukannya gong si bolong di curugan kali krukut Kp.Curug Rt.01 Rw.10 kel.Tanah baru Beji Depok, minggu (30/06/2019) pukul 09.00 wib.

Baksos yang di mulai dari titik nol yaitu mulai turun dibawah jembatan kali krukut menyusuri kali krukut guna membersihkan sampah yang berserakan , sampah yang berasal dari limbah rumahtangga yang sengaja di buang oleh oknum yang tidak bertanggung jawab, juga dari limbah pabrik tahu yang ada disekitar lokasi.

Pembina Laskaru Rudi Bhe di lokasi curugan kepada awak media literasidepoknews.com mengatakan, “Perlu adanya perhatian khusus dari aparat setempat untuk menyingkapi masalah ini mengingat tempat ini adalah situs cagar budaya tempat ditemukannya Gong Si Bolong yang merupakan icon tugu tanah baru dan Icon kesenian kota depok, imbuhnya.

Rudi juga mengatakan, Laskaru bersama Masyarakat Peduli Lingkungan Kali Krukut (MPLKK), telah melaksanakan kegiatan baksos ini sejak tahun 2005 lalu, Ungkapnya.

Sebagai anggota tim ahli cagar budaya kota Depok, Junaidi memberikan respon fositif terhadap kegiatan baksos ini. harapannya setelah mengunjungi lokasi situs cagar budaya ini bisa lebih dikenal dan menjadi salah satu obyek pariwisata kota depok.

Rekomendasi terkait lokasi tempat ditemukannya goong sibolong baru bisa di realisasikan hari ini, semoga setelah ada perhatian dari pemangku kepentingan dan PEMKOT, LASKARU , MPLKK bersamaa KOOD Tanahbaru bisa menjaga dan melestarikan lokasi tempat di temukannya Goong sibolong , agar lokasi yang termasuk sebagai salah satu cagar budaya di wilayah kecamatan Beji ini tidak punah, lebih dikenal oleh masyarakat.

Laporan : Lismiasih reporter Literasidepoknews.com

Penulis : RahmatLDN

Exit mobile version