HMPS PGMI Gelar MABIM Guna Menguatkan Karakter Sufistik Mahasiswa Melalui Amalan TQN SURYALAYA
SumberLima.Com.Suryalaya, Tasik Malaya- Himpunan Mahasiswa Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (HMPS PGMI) Institut Agama Islam Latifah Mubarokiyah (IAILM) Suryalaya Tasikmalaya menggelar malam bimbingan (MABIM).
Sedikitnya 90 orang mahasiswa HMPS PGMI mengikuti kegiatan MABIM tersebut yang digelar di Wisma Bogor dan Masjid Sirul Asror ,Kamis (21/12) 2023.
Kegiatan bagi mahasiswa semester satu angkatan 2023 ini dibuka secara resmi oleh ketua Prodi PGMI IAILM, Nana Suryana, S.Ag. M.Pd. berakhir pada Jumat pagi (22/12/2023).
Tema yang diusung pada MABIM kali ini adalah Penguatan Karakter SUFISTIK.
Dalam sambutannya ketua HMPS PGMI Shaghina Haifa mengatakan bahwa ada sejumlah aktivitas yang dilakukan dalam MABIM yaitu praktek amaliah TQN Pondok Pesantren Suryalaya (dzikir, khataman, shalat-shalat sunat, mandi taubat, ziarah, ngaras (silaturahmi dengan Pimpinan Pondok Pesantren (KH. Baban Ahmad Juhad SB. Ar). dan Pangersa Ummi (Hj. Yoyoh Sopiah) serta penyampaikan materi.
Ketua DPP LDTQN Pontren Suryalaya yang juga sebagai ketua Prodi PGMI IAILM, Nana Suryana, S.Ag. M.Pd. Dalam pemaparan meteri tentang penguatan karakter SUFISTIK, dirinya menyinggung tentang bagaimana mewujudukan visi Prodi PGMI Suryalaya.
Visi PGMI IAILM Suryalaya adalah Menjadi Program Studi Unggulan dalam menghasilkan Guru MI/SD yang Profesional, Berkarakter Sufistik pada tahun 2030 Tingkat Nasional.
“Satu hal yang bertemali dengan tema MABIM ini adalah berkarakter sufistik”. Jelas Nana.
Kata Sufistik merupakan akronim dari Spiritual, Utilitas, Futuristik, Integritas, Salik, Tawasuth, dan Khimat.
Menurut nya , Spiritual mengandung makna mahasiswa PGMI IAILM harus memiliki jiwa, sifat dan sikap senantias menjalin hubungan dekat dengan sang Khalik (Allah SWT).
Guna menumbuhkan dan menguatkan karakter Sufistik ini jalannya adalah melalui pengamalan amaliah Tarekat Qodiriyah Naqsyabandiayah (TQN) Pondok Pesantren Suryalaya, bebernya.
Dalam TQN Pontren Suryalaya ada tiga amalan pokok yaitu amalan harian (dzikir jahar dan khofi), amalan mingguan (khataman) dan amalan bulanan (manakib).
Jika ketiga amalan TQN ini diamalkan secara istiqomah, maka akan mampu menumbuhkan dan menguatkan karaketr sufistik, tandas Nana. (Rahmat Budianto).