DEPOK  

TPS Jalan Jawa Beji Berhasil Atasi Lonjakan Sampah Idul Fitri 1444 H

Loading

Foto : Ilustrasi

DEPOK. Sumberlima.com – TPS Jalan Jawa Beji berhasil atasi lonjakan sampah rumah warga pasca Idul Fitri 1444 H, Produksi sampah warga Beji dalam perhari cukup signifikan rerata dalam perhari menghasilkan sampah rumah tangga bisa mencapai 30 Kibik perharinya , 2 unit truck tronton dengan daya angkut sebanyak 18 kibik cukup untuk mengangkut sampah tersebut , hingga pasca lebaran 3 tahun terakhir tak ada penumpukan.Hal ini cukup membuktikan bahwa UPS Beji berhasil atasi persoalan penumpukan dan lonjakan sampah di Beji , Kamis (11/5/2023).

Aktipitas Armada sampah warga di Unit Penampungan Sementara (UPS) Jalan Jawa Beji menuju Tempat Pembuangan Akhir (TPA) berjalan normal , Sejak lebaran H + 2 Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Depok telah menyiagakan 2 unit tronton berkapasitas 18 kibik guna mengantisipasi penumpukan sampah tersebut, hingga produksi sampah warga disini bisa kita atasi , Ujar Taufiq Satgas kebersihan wilayah Beji kepada wartawan,  dikatakan Taufiq, ” Pasalnya kita lebih dulu mengantisipasi dengan mengusulkan kedinas agar menyediakan unit kendaraan yang stanby saat libur lebaran”. Kata dia.

“Dalam satu hari sedikitnya ada 30 kibik volume sampah , sampah ini cukup diatasi dengan 2 unit mobil tronton berkapasitas 18 kibik untuk mengangkut sampah yang masuk di UPS Beji, Saat ini di UPS lain sedang melaksanakan Operasi Bersih (Opsih), akibat penumpukan sampah pasca libur lebaran, Alhamdulillah di UPS ini tidak terjadi penumpukan, Tambah Taufiq.

Keberhasilan mengantisipasi lonjakan penumpukan sampah yang dihasilkan dari rumah warga sekitar di UPS Jalan Jawa Beji ini tak lepas dari peran armada yang tersedia juga keberadaan pemulung yang turut membantu pemilahan sampah basah dan sampah kering di TPS Jalan Jawa . Hal tersebut sangat menunjang proses pengangkutan sampah yang di tampung di UPS Beji.

Menurut Veri pengawas armada TPS Beji , Bahwa unit armada yang ada di UPS Beji ini terdiri dari 3 unit Gerobak Motor (germo) pick’up 3 unit , Tronton 2 unit, serta 1 alat berat , “Jika unit armada di TPA ada yang rusak akan mempengaruhi operasional di UPS ini , Otomatis Sampah akan menumpuk, selama ini belum ada kendala terkait pengangkutan sampah tersebut”, Jelas Veri .

“Terkait Perawatan armada, rutin di lakukan 2 bulan sekali , biasanya sopir memberikan laporan terkait dengan kerusakan unit tersebut lalu kita teruskan kedinas LHK , Rutinitas yang sering terjadi baru seputar ban bocor, jadi saat ini kita memaksimalkan yang ada saja. Tandas Veri ( Rahmat Budianto).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *