Asal Usul Tanah Waqaf Abah Anom RA di Keramat Beji

Loading

Tangkapan Layar : Penulis bersama warga keramat saat memulai membangun akses jalan ketanah waqaf ,Jumat (7/12/2021)

Tangkapan Layar: Akses jalan dan lokasi tanah waqaf sebelum di bangun. Jumat (7/12) pukul 9’00wib.

Empat bulan usai pengurus LDTQN PP Suryalaya Kota Depok di bentuk yakni tepatnya pada tanggal 3 Agustus 2021 di Pasiron Sawangan Kota Depok dengan komposisi pengurus seadanya, alhamdulillah ijin Allah dan berkat Karomah guru agung para pengurus LDTQN Depok dengan itikad yang baik dapat berjalan cukup solid dan kompak hingga banyak menghasilkan ide dan gagasan kreatif dari seluruh pengurus . Sesuai dari hasil rapat yang digelar oleh pengurus maka disepakati bersama bahwa alamat kantor sekretariat LDTQN Depok ditetapkan disalah satu ruangan gedung belajar majelis Maslahatuzdikri (TK Al’Alif) yang terletak sebelah rumah Haji Muhamad Husein , atas kerelaan beliau maka ruang tersebut di sulap menjadi kantor sekretariat , kantor ini sementara dipinjamkan untuk kesekretariatan.

Seiring waktu berjalan kantor kesekretariatan dan ruang aula pendopo dipungsikan menjadi sarana kegiatan Manaqib LDTQN kota Depok , mengingat tempat masih merupakan pinjaman , beberapa pengurus berupaya untuk mengembangkan agar kesekretariatan dapat digunakan lebih maksimal.
Didasari oleh keinginan para ikhwan khususnya ikhwan yang sudah lama menjadi pengamal TQN Suryalaya berdomisili di Beji Keramat dimana sejak tahun 1985 yang saat itu adalah masa masa sulit bagi ikhwan Beji dalam mengembangkan dan melaksanakan amaliah Dzikir harian Mingguan dan Manaqiban (DKM) disebabkan oleh ketidak pahaman atau kurang mengerti para ikhwan dalam mengusai ilmu fiqih tentang bab dzikir yang tertuang di dalam kitab Miftahusudur sebuah (karya Agung) Karangan Syekh Ahmad Sohibul Wafa Tajul Arifien dan kitab lainnya menjadi sebuah kelemahan dalam memberikan penjelasan kepada masyarakat sekitar khususnya warga Keramat Beji , hingga menimbulkan perdebatan yang cukup dalam , bahkan menjadi sebuah ketidak senangan secara personal dari sebagian jamaah musholah nurul iman (dulu ; RT 04/012) yang notabene bahwa wakaf musholah adalah pemberian wakaf dari seorang ikhwan TQN Suryalaya.

Tiada terasa bahwa kami pengamal TQN Suryalaya di Keramat Beji dan sebagai putra daerah yang dengan keyakinan dan rasa cinta kepada pangersa guru agung terus berupaya mengembangkan amaliah dengan menggelar manaqib kali pertama di musholah nurul iman Keramat Beji (1993-1994) yang di hadiri oleh wakil talqin abah sepuh yakni putra beliau yang bernama KH Noor Anom Mubarokh Rahimullah, alhamdulillah disinilah terjadi talqin dzikir kepada warga sekitar Keramat beji .

Dalam sebuah pembicaraan ringan Abah Noor Anom Rahimullah dengan penulis setelah usai melaksanakan manaqib di musholah nurul iman (dulu :RT04/012) beliau sempat bertanya, ” nama kampung ini apa?”.., Kampung Keramat Beji , bah”, nama sesepuh kampungnya Mbah Raden Ujud Beji.. jawabku spontan, Abah Noor terdiam sejenak , lalu beliau berucap “Insya Allah Tumbuh”..mendengar ucapan beliau kami merasa bahagia dan gembira dengan berucap Alhamdulillah.. .

Duapuluh tujuh tahun kemudian berkat karomah Pangersa guru agung ucapan dan doa abah Noor Anom terbukti ,di Keramat Beji tepatnya pada hari kamis malam jumat kliwon tanggal 9 desember 2021 pukul 18,30 wib penulis menerima sebidang tanah wakaf yang diberikan oleh seorang pengusaha properti di Beji, lahan tanah wakaf tersebut terletak di perumahan salsa pulo jaya rt 08 rw 012 (dulu: rt04/012).

PERJUANGAN UNTUK MENDAPATKAN TANAH WAKAF
Amaliah manaqib di taspen pada hari selasa malam rabu tepatnya tanggal 7 desember 2021merupakan titik tolak terjawabnya doa semua ikhwan Beji , saat usai manaqib penulis berbincang ringan dengan pengurus yang saat itu masih lekat dalam ingatan , di hadapan Wakil Talqin Pembina Depok Banten KH Sirojudin Royani penulis berguman ” siapa ya ?!..yang akan memberikan lahannya untuk kita , supaya punya majlis di tanah sendiri”,
BERSAMBUNG… (Rahmat Budianto)

Penulis: Rahmat BudiantoEditor: Redaksi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *