Hujan Interupsi, Prosesi Pembacaan Sumpah Janji Pimpinan DPRD Depok tahun 2019-2024 tetap berjalan lancar

Ketua DPRD TM Yusuf Syah Putra paling tengah didampingi Wakil ketua Ety Wulandari , Tajudin Tabri saat menggelar jumpa pers usai pembacaan sumpah janji pimpinan DPRD kota Depok tahun 2019-2024

DEPOK, Kota Kembang. Literasidepoknews.com – Rapat paripurna DPRD Kota Depok dan Pembacaan Sumpah Janji dengan resmi dibuka dan terbuka untuk umum Pembacaan sumpah janji pengangkatan pimpinan DPRD Berdasarkan ayat 4 UU no 23 tahun 2014 sebagai mana telah di ubah dengan UU no 9 tahun 2015 tentang perubahan kedua , tentang pemerintahan daerah. Pengucapan sumpah janji pimpinan DPRD kota Depok tahun 2019-2024 di lakukan oleh kepala pengadilan negri kota depok. DPRD sebagai mitra pemerintah di harapkan mampu menyerap aspirasi masyarakat kota Depok

Prosesi pembacaan sumpah janji dihadiri oleh staf ahli gubernur Jawa barat bidang ekonomi dan pembangunan, Walikota dan Wakil Walikota Depok, Pimpinan DPRD kota Bogor , Pimpinan DPRD Kab. Bogor , Forkopimda Depok , Sekda kota Depok , Pejabat instansi vertikal Kota Depok, KPU Kota Depok, Bawaslu , Para pimpinan partai koalisi Kota Depok , Ormas, OKP, Pelajar Mahasiswa , Unsur media dan Pers.

Tengku Muhamad Yusup Syah Putra sebagai ketua DPRD kota Depok , dan Tety Wulandari, Hendrik Tangke Alo Tajudin Tabri sebagai wakil ketua DPRD Kota Depok, pembacaan sumpah janji di lakukan oleh ketua Pengadilan Negri Kota Depok.

Ketua DPRD Kota Depok periode 2019-2024 TM Yusup Syah Putra usai prosesi pelantikan pose bersama istri ibunda dan adik . Jumat (27/09).

Sebelum pembacaan sumpah janji , Akrafani Hilman melakukan interupsi , agar sekwan melakukan klarifikasi pernyataan nya terkait statment pemberitaan disalah satu media , Mahjab melakukan interupsi karena dimeja nya tak ada mikrophone, sedangkan HTA mempertanyakan tidak adanya prosesi mengheningkan cipta kepada para arwah pendiri bangsa sebagai suatu penghormatan.

Dalam sambutannya, Muhammad Idris selaku Walikota Depok menyampaikan ucapan selamat atas pelantikan Pimpinan DPRD Kota Depok masa Bhakti 2019-2024 dan berharap dalam waktu lima tahun ke depan, Kota Depok dapat lebih baik lagi dengan inovasi-inovasi terbaru yang selaras dengan pembangunan kota depok yang unggul, nyaman dan religius.

Terkait interupsi Sekwan sendiri menyatakan bahwa dirinya tidak mengerti ada atau tidaknya prosesi mengheningkan cipta dan bagian persidangan yang akan menjelaskan, sementara itu Tajudin Tabri meminta agar sekwan menghadirkan wartawan yang melakukan pemberitaan terkait dengan kehadiran anggota dewan tersebut, sedangkan Babay Suhaemi meminta setwan harus menjelaskan terkait dengan pernyataan nya, akan tetapi baiknya selesaikan dulu prosesinya.

Walaupun terjadi hujan interupsi prosesi pembacaan sumpah janji pimpinan DPRD kota Depok tetap berjalan lancar , usai pembacaan sumpah janji , ketua DPRD kota Depok menggelar konferensi pers

Di tengah acara setwan Zamrowi Hasan menjelaskan , “Saya tidak pernah menyatakan seperti itu, kami hanya menjelaskan bahwa setiap anggota dewan setelah dilantik wajib menjalankan pungsinya , soal mickrophone adalah meja tambahan yang belum dipakai , secara pribadi apabila menimbulkan ketidak nyamanan saya mohon Maaf”, jelas Zamrowi.(RahmatBudi/LDN).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *