DEPOK. Kota Kembang, LiterasiDepokNews.com- DPRD Kota Depok Kamis(25/4)mengelar rapat Paripurna dalam rangka Penyampaian Rekomendasi Hasil Pembahasan laporan keuangan pertangung jawaban(LKPJ) Wali Kota Depok Tahun 2018 di ruang rapat paripurna gedung DPRD Kota Depok seputaran kota kembang grand Depok city(GDC).
Dalam rekomendasi tersebut Muhammad HB Dari Fraksi Gerindra membacakan hasil pembahasan LKPJ Walikota Depok tahun 2018 bahwa masih banyak capaian program – program pemerintah kota Depok yang belum memenuhi target.
Menyikapi banyaknya kekurangan terhadap kinerja Pemkot Depok, Walikota KH DR. Muhammad Idris MA Mengakui bahwa masih banyak permasalahan dikota Depok yang harus diselesaikan bersama sama, dikatakan Walikota pada pemaparannya saat Sidang Paripurna,penyampaian rekomendasi hasil pembahasan LKPJ Walikota tahun 2018.
” selain permasalahan diatas masih banyak potensi yang ada dikota Depok belum tereksploitasi dan mendapat perhatian dalam pemasukan pendapatan asli daerah(PAD), ” jelas Idris.
Lebih lanjut Walikota mengatakan, ” maka dalam hal ini kerja sama legislatip dan eksekutif lebih giat lagi sehingga permasalahan dan potensi dikota Depok dapat berjalan lebih baik lagi, ” ucap Idris.
Sementara itu Suparyono Wakil Ketua DPRD Kota Depok dari fraksi PDIP mengatakan, bahwa rekomendasi ini, diharapkan bisa menjadi sasaran evaluasi untuk penyusunan perencanaan baik dianggaran berjalan maupun anggaran tahun depan.
“ termasuk juga didalam organisasi perangkat daerah(OPD)terkait, kira kira sisi mana yang harus direalisasikan, ” jelas Suparyono saat menutup rapat paripurna.
Ditempat yang sama, Qurtifa Wijaya ketua fraksi PKS ini menjelaskan, banyaknya program Pemkot Depok yang belum memenuhi target capaiannya disebabkan masih adanya target-target belum sampai pada yang ditentukan.
“ Mungkin ada beberapa faktor-faktor yang perlu dievaluasi kenapa belum tercapai ini harus mendapat perhatian serius agar maksimal, ” jelas Qurtipa Wijaya usai mengikuti Rapat Paripurna Kamis (25/4).
Dikatakannya, untuk bidang pendidikan kita sedang mengejar infrastrukturnya, seperti sekolah, ruang kelas baru(RKB)dan mencoba mendorong bantuan-bantuan pendidikan terutama untuk warga yang kurang mampu.
Lebih lanjut Qurtipa Wijaya mengatakan, hal ini perlu difirkan bagaimana caranya anak-anak Depok yang keluarganya kurang mampu bisa mendapatkan akses pendidikan yang layak.
” Nah kita di DPR ini, nanti mencoba mengevaluasi, kira-kira apa yang bisa kita perkuat, dan kita dorong agar mendapat perhatian, ” Ucap Qurtifa Wijaya politikus handal partai Keadilan sejahterah(PKS)kota Depok ini,sambil tersenyum.(RahmatLDN).
